Skip to main content

Posts

Showing posts from 2020

Cinta

Pagi Cinta Merdu terdengar di telinga  Dari pujaan hati di ujung sana  Membuat pipi merah merona  Janji bertemu di ujung senja  Jantung berdetak kala terpana Menghapus rindu di dalam dada Saat hati sedang berbunga  Jauh terasa lama Dekat menggengam asa  Bahagia jangan sirna  Abadi selamanya

Cinta

Pagi Cinta Merdu terdengar di telinga  Dari pujaan hati di ujung sana  Membuat pipi merah merona  Janji bertemu di ujung senja  Jantung berdetak kala terpana Menghapus rindu di dalam dada Saat hati sedang berbunga  Jauh terasa lama Dekat menggengam asa  Bahagia jangan sirna  Abadi selamanya

STATUS

Minggu pagi, saat bersantai sambil menikmati  segelas wedang rempah dengan pisang goreng, Asti menjelajahi deretan status Whatsapp. Ini pertama kali ia mengenal fasilitas tersebut di aplikasi pesan tersebut, Seharian ia masih asyik memeriksa status terbaru, seakan-akan ada jendela ajaib untuk mengintip keseharian mereka.  Status Dee, teman sekolah menengah pertama, menarik perhatian Asti. Dalam statusnya, Dee mengungah sebuah foto diri sambil memegang medali setelah menamatkan 10 K pertamanya dari sebuah ajang perlombaan berlari di kota pahlawan. Wajahnyanya penuh keringat dengan senyum bahagia. Medali berbentuk gambar jembatan suramadu  berwarna perak berdiameter 10 cm tergantung pada tali hijau. Hari itu Dee mengenakan kaos bertuliskan  berwarna hijau neon dengan kotak-kotak gradasi warna biru di bagian bawahnya.  “Mantap”, itu yang Asti sampaikan untuk mengomentari status itu. “Yuk ikutan lari”, balas Dee kemudian. “Hah, aku? Lari?” ketik Asti  sambil te...

Jenang Kudus

Sejak kecil saya suka makanan dan jajanan manis. Hampir semua makanan yang mempunyai cita rasa manis, masih bisa masuk kemulut. Walaupun sejak kecil saya tergolong picky eater, tapi semua makanan manis pasti tidak pernah saya tolak. Dari sekian banyak makanan manis yang pernah saya cicipi, si jenang menduduki peringkat istimewa. Alasannya si jenang termasuk makanan mewah yang disajikan hanya pada moment istimewa seperti hari raya keagamaan atau kegiatan hajatan keluarga. Memori menyenangkan ini selalu membawa langkah kaki ke rak jenang tiap berada di toko penjual oleh-oleh. Salah satu jenang yang terkenal dan mudah ditemui adalah jenang kudus dari propinsi Jawa Tengah. Bahan utamanya cukup sederhana, yaitu  tepung beras ketan, santan kelapa, gula pasir, dan gula jawa.  Proses pembuatan jenang dimulai dengan membersihkan bahan-bahan, seperti kelapa, tepung beras ketan, gula pasir, dan gula jawa. Semua bahan ini dicampur dan  dipanaskan dalam tungku berbahan bakar kayu. Ado...

Money Heist (La Casa de Papel): Resensi Film

  Judul Film           :  Money Heist ( Season one ) Jenis Film               :  Aksi, Drama Kriminal, Misteri Durasi                     :  13 Episode @ 50 Menit Negara Asal          :  Spanyol Sutradara               :  Álex Pina Penulis Naskah     :  Javier Gómez Santander Produser              :  Álex Pina, Sonia Martínez, Jesús Colmenar, Esther Martínez                                   Lobato,  Nacho Manubens Pemain                 : Úrsula Corberó (Tokyo), Álvaro Morte (The Professor), Itziar                ...

Aku dan Buku

Saat pertama kali diberi tugas menulis kesan pada sebuah buku, baru sadar jikalau sudah lama saya tidak membaca buku. Berbeda sekali saat masih duduk di bangku sekolah, saya suka berlama-lama membaca sebuah novel, majalah atau buku kuliah. Sejak pulang dari pendidikan pascasarjana, keseharian saya hanya diisi dengan bekerja, seakan waktu berjalan  cepat sampai di penghujung hari tanpa membaca buku. Sebenarnya banyak buku yang saya beli, tetapi tidak pernah tamat dibaca, entah karena  kelelahan bekerja atau kehilangan minat membaca.   Salah satu buku yang saya baca adalah  buku karangan Retno Wulandari yang berjudul Media Darling ala Jokowi , Menjadi Sosok yang Disukai Media . Jujur, saya tidak ada minat untuk membaca  buku ini.  Buku ini dicetak pada kertas buram seperti LKS anak sekolah, sangat jauh dari tipe buku non-fiksi yang biasa saya baca, ber gambar dan tercetak pada kertas glosi. Tapi entah mengapa, saya membacanya juga.   Buku Media Darling a...

Mayoritas warga +62 biasa menulis

Fakta menyebutkan bahwa warga +62 biasa menulis setiap hari.  Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Hootsuites pada bulan Januari 2020 dinyatakan  bahwa sebanyak 59% penduduk Indonesia aktif menggunakan sosial media. Masih dari hasil penelitian yang sama,  diketahui bahwa 96% pengguna perangkat bergerak  menginstal  aplikasi Chat dan Jejaring Sosial, dengan aktivitas utama   membaca dan menulis.  59% orang Indonesia aktif menggunakan sosial media (Hootsuite,2020) Aplikasi yang diinstal di perangkat bergerak (Hootsuite, 2020) Kabar baik  dari hasil penelitian tersebut,  saya, warga +62 , sudah terbiasa membaca dan menulis. Namun,  saya  punya target menaikkan kelas tulisan agar dapat  memberi nilai manfaat dan/atau menginspirasi orang lain. Karena keterampilan menulis  tidak bisa dikuasai secara instan,  mau tidak mau, suka tidak suka,  mulai dari sekarang, saya harus belajar menulis dengan lebih baik....

Mayoritas warga +62 biasa menulis

Fakta mengatakan bahwa warga +62 biasa menulis setiap hari.  Mau tau buktinya? Hootsuites melaporkan pada bulan Januari 2020 bahwa 59% dari jumlah penduduk Indonesia aktif menggunakan sosial media. Masih dari hasil survey yang sama dilaporkan bahwa 96 % pengguna perangkat bergerak  menginstal  aplikasi Chat/Pesan dan Jejaring Sosial yang aktivitas utamanya adalah membaca dan menulis.  59% warga +62 aktif menggunakan sosial media (Hootsuite,2020) Aplikasi yang diinstal di perangkat bergerak (Hootsuite, 2020) Kabar baiknya, sebagai warga +62 saya sudah terbiasa membaca dan menulis. Namun secara pribadi,  saya  masih punya PR, menulis yang mempunyai nilai manfaat atau menginspirasi orang lain. Karena keterampilan menulis  tidak bisa saya  kuasai secara instan, ya mau tidak mau - suka tidak suka,  mulai dari sekarang saya  harus terus  berlatih menulis, menulis dan menulis.   Nah persoalannya adalah kapan mulainya? Alasan...

Why I do love Solo Travelling?

"Pergi Sendiri" "Dak takut ?" "Ikut travel agent mana?" "Hoax" dan masih banyak pertanyaan dan pernyataan yang ditujukan orang ketika tahu rencanaku pergi ke Jepang seorang diri. gara-gara racun dari group travelling di sosial media tentang tiket promo, foto-foto cantik di negara pilihan, dan disertai keinginan menggebu, aku beranikan diri untuk bikin paspor. Kali ini aku buat paspor elektronik ya.  Paspor elektronik, ada tambahan gambar kotak dibawah tulisan paspor  Setelah mendapat paspor pertamaku, aku mulai pantengi info promo. Hunting tiket ini punya sensasi tersendiri, bikin berdebar-debar. Karena aku dak pernah pergi jalan-jalan sendiri di tempat yang jauh. Berkali-kali udah dapat tiket murah, pas waktunya bayar tiket kok jadi keder ya. Setelah jam pembayaran lewat, rasanya menyesal. gitu terus berulang-ulang.  Pengen pergi tapi takut sendiri. Mau ngajak keluarga berarti kan jadi mahal. dak ada pilihan lain selain berangkat sendiri. Sumpa...